Minggu, 31 Januari 2021

Review Bridgerton Series Netflix: Kekuatan Cerita antara novel dan Filmnya, lebih bagus mana??? (Part 2)

 


Untuk Part 1 bisa di baca di sini

Oke mari kita lanjut review series ini ke dalam ceritanya. Jadi, saya nonton series ini dan saya gak bisa berhenti hingga menghabiskan 8 episodenya... haha..

Seperti saya tulis sebelumnya, bahwa di sesion 1 ini merupakan adaptasi novel Julia Quinn yang berjudul The Duke and I yang menceritakan anak perempuan sulung keluarga Bridgerton atau anak ke-4 bernama Daphne. 

Daphne yang sudah berusia 21, seperti wanita-wanita di masa tersebut, merupakan usia yang sudah tepat untuk menikah. Dengan demikian, Daphne diwajibkan untuk mencari seorang suami. Dan Daphne memang wanita yang lugu yang mengharapkan jatuh cinta dengan lelaki yang menjadi suaminya kemudian memiliki anak-anak yang lucu... 

Sayangnya entah kenapa, meski Daphne cantik, laki-laki malas mendekati. 

Nah disaat seperti itu, hadirlah simon yang sebenarnya merupakan teman dari kakaknya Daphne, Anthony. Namun, Simon sebenarnya tidak suka berada di kota London dan berencana hanya sebentar karena mengurus warisan ayahnya yang seorang Duke dan baru meninggal. 

Simon yang merupakan penerus Duke, berencana tidak menikah dan tidak mau punya anak. Hal ini dikarenakan trauma masa kecil yang benar-benar membekas dihatinya. 

Saat lahir, Ibu simon meninggal, dan sang Ayah yang seorang Duke menganggap Simon hanya sebuah aib karena tidak bisa bicara hingga umur 4 tahun, dan setelah bisa bicara pun dia berbicara dengan tergagap-gagap...

Namun, dengan kelemahannya itu, dengan dibantu Lady Danbury, ia mencitrakan diri sebagai seorang duke yang pendiam dan cool namun kereen... 😏

Simon yang menjadi incaran oleh mama-mama untuk dijadikan menantu merasa sangat terganggu... berencanalah dia dan Daphne untuk pura-pura dekat, selain untuk menyelamatkan Simon dari incaran, juga untuk menaikkan pamor Daphne sehingga dilirik laki-laki terhormat lainnya karena sudah dekat dengan seorang Duke...

Begitulah... pokoknya ya udh taulah dari cuma pura-pura jadi beneran nikah dan beneran jatuh cinta... namun konflik berpusat pada si Simon yang gak mau punya anak, yang ditangkap Daphne sebagai gak bisa punya anak... so ada kesalahpahaman yang membuat Daphne merasa tertipu... Ya iyalah gak bisa dan gak mau tentu berbeda...

Oke, silahkan di tonton sendiri kisah lengkapnya... 

Untuk perhatian, pliz bijak menontonnya hanya untuk usia 21+, karena banyak adegan-adegan tak pantas... 😁😁😁

Overal banyak pelajaran kok yang diambil.. Kepolosan Daphne menjadi pelajaran bahwa perlu dilakukan Sex Education bagi anak-anak kita... tapi saya rasa anak-anak sekarang malah lebih pintar... hihi... antara sedih dan prihatin... 😅

Bagi saya yang sudah baca novel tentu gak terlalu sulit mengerti dan terkoneksi ya dan cukup memberikan aura yang sama ketika saya baca novelnya...

Pokoknya gak mengecewakan lah drama series ini... malah saya jadi gak sabar nunggu sesion 2nya yang akan menceritakan anthony (ini kalau sesuai dengan novelnya ya...)..

Cocok lho series ini ditonton disaat korona meningkat... biar makin betah dirumah sambil membayangkan cowo-cowo ganteng bridgerton menyelamatkan kita dari pandemi ini... haha apaan sih ini... 😁😁😁😁


Selasa, 12 Januari 2021

Review Bridgerton Series Netflix Vs Novelnya, apakah sesuai? (Part 1)

 


Halo semuanya... apa kabar... semoga sehat-sehat selalu ya...

Akhir-akhir ini saya terkejut, kok ya statistik postingan saya tentang novel Bridgerton karya julia quinn banyak yang baca, bahkan paling atas dari pada review drakor-drakor saya... haha..  Usut punya usut ternyata keluarga Bridgerton ini dibuat series tvnya di Netflix. 

Silahkan baca review novel tentang keluarga Bridgerton Part 1, Part 2, Part 3, Part 4, part 5 yang udah pernah saya tulis... 

Sebagai pecinta keluarga Bridgerton, saya pun sagat penasaran dengan perwujudan cowo-cowo ganteng keluarga Bridgerton yang divisualkan... 😜

Meski awalnya gak berharap banyak, karena saya sering kecewa klo novel dibukukan... alasannya ya karena kayanya visualisasi tokohnya gak sebagus pembayangan saya tentang tokoh itu... haha..

Namun, ternyata nih series kereen lho... haha... saya gak kecewa nontonnya... bahkan sesuai dengan yang saya bayangkan... cuma pemeran simon aja agak jauh dr yg saya bayangkan.. tapi ketika  membawakan karakternya kereen lho... cocok... cool cool gitu... dan manis... 😄😄😄😄

Sebelum panjang lebar mengupasnya... saya mau kasih penjelasan sedikit.. menurut saya orang yang belum baca novelnya kayanya agak-agak kurang connect dengan keluarga Bridgerton ini. Jadi Keluarga Bridgerton ini adalah keluarga besar yang terdiri dari 8 bersaudara... yang namanya pakai urutan abjad: Antony, Benedict, Collins, Daphne, Elois, Francesca, Gregory, Hycint. Ibunya janda, karena si bapak meninggal saat anak paling bungsu baru berapa bulan gitu deh (lupa... haha) dan meninggalnya karena disengat lebah... ada di salah satu bukunya diceritain (lupa juga... haha)..

Nah di season 1 yang di netflix ini, terdiri dari 8 episode... dan dari 5 episode yang saya tonton sepertinya ini baru menceritakan buku ke-1 dari Julia Quinn yang judulnya the Duke and I bercerita tentang anak perempuan sulung atau anak ke-4 keluarga Bridgerton yaitu Daphne.

Sebelum ke review cerita, mari kita review pemeran-pemerannya:

1. Daphne Bridgerton  yang diperankan oleh Phoebe Dynevor



Awal saya liat kok agak gimana gitu... tapi oh tapi cantik banget pas udah mainin karakternya. Cukup dapat feel menurut saya... dan ya klo di novelnya tuh disebutin agak tomboy karena punya 3 kakak cowo... nah tomboynya agak kurang sih menurut saya... tapi it's oke kok... 


2. Simon Basset diperankan oleh Rege Jean Page


Nah seperrti saya sebutkan diatas klo si pemeran simon ini gak seperti yang saya bayangkan. Tapi begitu saya nonton, saya benar-benar terhanyut... Simon ini punya latar belakang yang kelam banget, si bapak gak ngakuin dia, karena awalnya si simon ini mengalami keterlambatan bicara (baru bisa bicara di umur 4 tahun). Sementara si Bapak yang seorang Duke, pengen punya pewaris yang cemerlang, dianggaplah si Simon ini sebuah aib... jadilah si Simon ini pribadi yang penuh kesedihan... gak banyak omong (untuk menutupi gagap dia), tapi malah jadi terlihat cool, angkuh, dan berwibawa. Nah si  Mas Rege ini bisa memperlihatkan kesedihan di matanya pas mainin simon ini... jadi rasanya kita jadi pengen puk-puk si mas ini... haha...

3. Anthony Bridgerton (Jonathan Bailey)


Anak sulung keluarga Bridgerton ini merupakan salah satu karakter favorit saya kalau di novel. Dan cukup sesuai si pemeran dengan apa yang saya bayangkan. Antony merupakan anak pertama pengganti bapaknya di keluarga Bridgerton. Penuh tanggung jawab ke adek-adeknya... cuma emang dia playboy banget... cuma feel pas dia ngobrol sama Daphne agak kurang terkoneksi... soalnya klo di novel digambarin mereka tuh sweet banget satu sama lain... apalagi antony ini kan udah temenan lama juga sama simon.. nah ini juga agak menggajal... bromance antara antony dan simon kurang terlihat di drama ini... ya mungin karena ceritanya berpusat sama hubungan simon dan daphne kali ya...

4. Collins Bridgerton (Luke Newton)


Nah ini juga si Collin klo di novelnya saya suka banget karakternya. Klo di novel si collin ini dibilang ganteng banget, dan ceria juga... agak gak sesuai sih ama yg saya bayangin... hihi... bayangan saya high expectation banget... yaa... lets see karakter dia selanjutnya di drama ini karena belum terlalu ditonjolkan...


5. Eloise Bridgerton (Claudi Jessie)


Elois di ceritain sebagai anak bridgerton yang paling cerewet dan sok tau... haha... ini sesuai sih... udah keliatan dia paling cerewet dan gak suka didandan-dandanin kaya Daphne... dia sukanya baca sama nulis surat... makanya dia dicurigain sebagai lady Wishtledown yang suka bikin selebaran gosip-gosip...

6. Penelope Featherington (Nicola Coughlan)


Penelope ini adalah karakter yang paling saya suka... dia ini temen elois banget dari kecil, cerdas tapi gak menarik... emang sih klo di novel dibilang dia gendut... tapi saya gak ekspektasi bakal sebulet itu... hehe... di episode 1 saya shock... tapi bener sih seperti yang di novel... makin hari makin kelihatan pancaran kemenarikannya... so saya gak sabar liat transformasi penelope ini... 

7. Lady Violet Bridgerton (Ruth Gemmell)


Violet Bridgerton adalah janda dengan 8 anak yang luar biasa strong.... ya tergambar kok dengan penampilan Ruth Gemmell... cocok lah, tergambar kebijaksanaan dan kesabaran di wajahnya... ya iyalah ngurusin 8 anak sendiri... strong banget kan...

Cukup ini dulu ya... untuk review cerita akan saya bikin part 2 aja kali ya... biar gak kepanjangan... lagian saya masih ada 3 episode lagi yang mau ditonton... jadi bisa di review keseluruhannya... 




Minggu, 10 Januari 2021

Rekomendasi Drama Korea Layak ditonton di masa Pandemi 2020 (Part 1)

 Hallo hallo....

Apa kabar semuanya..... semoga selalu diberikan kesehatan.... Sudah awal tahun 2021 saja ya... 

Mungkin bagi kita semua 2020 bukanlah tahun menyenangkan, Pandemi yang masih belum usai bikin kita galau terus... 

Tapi hidup terus berjalan guys... jangan sampai kita jadi depresi... so bagi temen-temen yang memang lagi butuh hiburan... coba deh cek drakor-drakor dibawah ini... siapa tau bisa menghibur dan memalingkan sejenak pikiran kita dari kesedihan di masa pandemi ini...


1. Flower of Evil


Drakor ini seru lho!!! Bergenre Thriller keluarga, membuat drakor ini memiliki sentuhan tersendiri. Diperankan oleh aktris dan aktor yang sudah tak diragukan lagi aktingnya yakni mas Lee Joon Gi dan Mbak Moon Chae woon, membuat saya yang menonton benar-benar terhanyut di dalam ceritanya. Apalagi mesra-mesraanya terlihat sangat natural dan terkoneksi hihi... 

Jadi tentang apa Drakor ini?

Berkisah tentang Mba Moon Chae Woon sebagai Cha Ji Woon yang seorang polisi dan telah menikah dengan mas Lee Joon Gi yang berperan sebagai Baek Hee Sung seorang pengrajin logam yang menampilkan pencitraan sebagai suami dan ayah yang sangat baik.

Tapi oh tapi terdapat suatu kenyataan kejam yang disembunyikan Hee Sung dibalik citranya yang penyayang keluarga. Masa lalu kelam, dan hidup dalam identitas orang lain... apalagi dia menipu istrinya yang seorang polisi... Bahkan kita digiring untuk meragukan Hee Sung, apakah dia benar jahat atau dia hanya korban dari kejamnya dunia?? bikin penasaran deh...

Pokoknya drakor ini saya rekomendasikan untuk ditonton... Bisa membuat kita terhibur... dan mba moon chae woon cantik banget sih... 

2. Alice


Cerita tentang time traveller nih... bagi yang suka science fiction mungkin bisa icip-icip drakor ini...

Awalnya saya gak tertarik lho dengan drakor ini...tapi karena banyak banget yang ngomongin, saya jadi tertarik... apalagi yang main aktor/aktris yang gak diragukan lagi, yakni mas Jon Wo sebagai Park Jin Gyeom (detektif) dan mba Kim hee Soon (berperan sebagai Yoon Tae-Yi dan Park Sun-Young) yang sudah melanglang buana dalam perdrama koreaan...

Ceritanya berawal dari penjelajahan waktu yang dilakukan oleh pasangan bernama hee soon dan Min hyuk dari tahun 2050 ke tahun 1992 untuk mengambil kitab nubuat yang mengancam dapat menutup lorong waktu.


Ketika kitab sudah di dapat, ternyata Hee Soo mengetahui bahwa hamil, dan Min Hyuk sebagai pacarnya, meminta Hee Soo justru menggugurkannya karena berbahaya bagi janin untuk melalui lorong waktu karena bayi bisa lahir cacat, Tapi Hee Soo justru memilih kabur dari Min Hyuk dan menetap ditahun 1992 untuk melahirkan anaknya yang adalah Jin Gyeom.

Hee Soo membesarkan anaknya sendiri yang terlahir tanpa emosi. Namun pada tahun 2010, Jin Gyeom menemukan ibunya meninggal, namun pembunuhnya tidak ditemukan... 

Jin Gyeom kemudian menjadi polisi dan bertekad mencari pembunuh ibunya... 

Sampai sini cerita lumayan menariklah... tapi setelah itu menurut saya agak-agak kacau... haha... karena si Jin Gyeom ketemu lagi sama orang yang mirip ibunya, cuma versi muda, karena efek ada time traveller jadi bisa ketemu orang-orang yang sama... dan ya gitu deh... klo ada cinta kok yo saya kurang sreg krn awalnya mereka ibu-anak...😅 

Boleh lah icip-icip drakor ini.. tapi pliz klo nonton yang science fiction gini, mending logika kita dimatiin dulu... biar gak misuh-misuh sendiri....😜


3. The Penthouse: War Of Life


Ampuun nih Drakor, menguras emosi... haha... jadi bagi temen-temen yang gak mau tersulut emosi, gak usah nonton deh... tapi bagi yg rasanya pengen melampiaskan kemarahan... bolehlah ditonton... haha... setidaknya jadi marahnya ke drakor kan ya... 

Gila banget ini drakor, ratingnya juga tinggi banget.. berkisah tentang orang-orang kaya yang tinggal di apartemen mewah, tapi penuh dengan kebusukan hati... kalo dibilang seperti drakor sky castle, menurut saya beda lah... klo di sky castle mereka masih pada punya hati nurani kok... kalo di drakor ini pada parah jahatnya... terutama si Seon Ji... pengen gw jambak-jambak aja... haha..  jahatnya naudzhubillah... udah selingkuh, curang di sekolah, sama anaknya galak banget...


Drakor ini bercerita tentang nepotisme, kolusi, korupsi, pembully-an., perselingkuhan, pembunuhan... gila ya komplit banget kan...

Nih drakor ratingnya melesat tinggi banget... so temen-temen mesti coba nonton ya... tapi siap-siap kuatkan hati dan emosi, biar emosinya gak meledak kemana-mana ya... haha...

Dan ya, ternyata katanya bakal ada season 2 nya... karena di season 1, masih belom tuntas... haha... penasaran bingit lho... meski pas nonton rasanya gak menimbulakan kebahagian... tapi cukup membuat kita bersyukur lho, gak berada dalam kondisi sekejam itu...

Silahkan kuy ditonton sendiri ya... karena cukup pesan saya nonton ini adalah "bikin emosi jiwa, tapi bikin candu juga" haha 😜


Tiga dulu ya rekomendasi saya... biar bisa terbit... nanti yang lain di part 2 aja klo sempet bikin lagi... xixi..